Friday 2 March 2012

JENIS SKALA

Posted by LORA LORINDA at 7:01 pm

  1. skala nominal
skala nominal adalah pemberian skala dimana skala digunakan hanya untuk membedakan suatu ukuran dari ukuran yang lain tanpa memberi atribut lebih besar atau lebih kecil. jadi sifat skala ini sejajar atau sama antara masing-masing skala.
contoh: pemberian skala 1 untuk jenis kelamin laki-laki dan 2 untuk jenis kelamin perempuan.
angka 1 dan 2 disini hanya berfungsi untuk membedakan antara skala untuk laki-laki dan skala untuk perempuan.

2. skala ordinal
kalau pada skala nominal kita tidak membedakan urutan dan tinggi rendahnya skala tetapi hanya berfungsi untuk membedakan suatu kategori dari kategori lain, namun pada skala ordnal kita daapt membedakan urutan dari skala. skala ini lebih baik daripada skala nominal karena memberikan nilai lebih besar dan lebih kecil, tetapi kita tidak dapat mencari selisih atau perbedaan antar skala.
contoh: 
pada kuesioner dimana pendapat sangat setuju diberi skala 5, setuju diberi skala 4, ragu-ragu diberi skala 3, tidak setuju diberi skala 2 dan sangat tidak setuju diberi kode 1. pada skala ini dapat kita lihat bahwa angka 5 lebih baik daripada angka 4 karena memberikan urutan yang lebih tinggi. namun demikian kita ditak dapat mencari perbedaan eksak untuk masing-masing skala. apakah angka 4 merupakan dua kali dari angka 2, kita tidak mengetahuinya. kekurangan skala ini adalah bahwa kita tidak dapat melakukan operasi penjumlahan, pengurangan dan perkalian dengan menggunakan skala ini. kita hanya dapat membedakan urutan masing-masing skala dari skala ordinal

3.  skala interval
skala interval adalah skala yang memiliki ciri-ciri skala ordinal tetapi jarak dari masing-masing data bisa diukur. dengan skala ini kita bisa mencari perbedaan atau jarak dari masing-masing skala. pengukuran dari skala ini biasanya menggunakan alat ukur sehingga jarak masing-masing bisa dicari. 
contoh:
pengukuran waktu. disini, selisih waktu antara pukul 6 sampai 9 adalah 9 sama dengan slisih waktu antara pukul 1 sampai 4. kelemahan dari skala ini adalah bahwa kita tidak dapat mengatakan bahwa suatu skala adalah dua kali skala yang lain. salah satu kelemahan dari skala ini adalah tidak memiliki asal mula yang unik karena nilai nol bukan merupakan nilai yang mutlak

4.   skala rasio
skala rasio merupakan jenis skala yang tertinggi dimana skala ini memiliki ciri-ciri skala interval ditambah dengan ciri memiliki nilai nol sebagai nilai yang mutlak. skala rasio mencerminkan nilai sebenarnya dari data.. pada skala ini kita bisa melakukan operasi matematis. jumlah gaji yang diterima, misalnya, merupakan skala rasio. disini jumlah gaji Rp. 50.000 merupakan dua kali dari gaji sebesar Rp. 25.000, dan jika jumlah gaji nol bisa diartikan bahwa tidak ada gaji sama sekali. disini skala ini memiliki semua ciri dari skala interval ditambah dengan nilai nol yang merupakan nilai yang mutlak dimana jika nilainya nol berarti tidak ada sama sekali.


sumber: Santosa, Purbayu Budi.2005. analisis statistik dengan microsoft excel & spss. andi: yogyakarta

0 comments:

Post a Comment

 

MY SELF, ME, AND I Copyright © 2011 Design by Ipietoon Blogger Template | web hosting